Langsung ke konten utama

Sinopsis Dilan


Dia adalah Dilanku tahun 1991

Cinta pertama memang tak terlupakan. Meskipun sudah lama, tetapi tetap saja menempati sisi hati yang kosong. Memang telihat samar, namun begitu nyata.
DI Novel yang kedua ini adalah lanjutan dari novel yang pertama, jika di novel pertama mengisahkan mengenai masa Milea bertemu Dilan dan proses Milea menyukai dan menjadi dekat dengan Dilan. Di novel kedua menceritakan mengenai masa mereka berdua ketika berpacaran.

Aku minta izin,  Aku dan kawan-kawan, mau ngadain acara syukuran karena kita sudah resmi berpacaran. -Dilan

Milea Adnan Hussain, mengenang kisah kasihnya cintanya bersama Dilan pada tahun 1991. Setelah akhirnya mereka berdua telah menandatangani surat pernyataan bermaterai di Warung Bi Eem, Milea dan Dilan resmi berpacaran. Seperti orang lain pada umumnya yang baru berpacaran pada umumnya, Milea mengalami masa yang indah di SMA sesudah resmi jadi pacar Dilan.
Seketika hujan turun, Dilan menggunaka motor CB dengan Milea di boncengnya. Milea memeluk erat Dilan. Mereka menyusuri Jl. Buah Batu dengan riangnya. Dilan mengantar Milea pulang ke rumahnya dengan status Pacar Milea.
Milea senang. Dilan juga begitu. Milea selalu kangen Dilan. Dilan sepertinya juga begitu. itu semua karena Dilan yang selalu membuat hari-hari Milea bahagia.

Bagiku, itu adalah skenario yang paling menakjubkan dalam hidupku, Bagaimana kemudian dia bisa mengubah pikiranku. Bagaimana kemudian dia bisa mendekor ulang dan mengubah warna hidupku . -Milea

Perkataan dari Dilan selalu saja mampu membaut Milea senyum-senyum sendiri, Dilan pun termasuk orang yang pintar di kelas, buktinya dia juga selalu mendapatkan ranking satu atau dua. Bagaimanapun juga Milea merasa sangat khawatir dan cemas dengan Dilan yang bergabung dengan geng motor, karena Melia takut terjadi hal yang buruk menimpa Dilan karena geng motor.

Denger ya, Lia. Kamu harus tau, senakal-nakalnya anak geng motor, mereka juga shalat pada waktu ujian praktek Agama. -Dilan

Ketika itu, sekolah tidak ada kegiatan belajar mengajar sebab para guru sedang melakukan rapat untuk mempersiapkan pembagian rapor. Milea merasa bersalah dengan kejadian perkelahian Dilan dengan Anhar sebab membela dirinya. Milea merasa khawatir dan cemas juga jika nantinya Dilan dikeluarkan. tidak lama berselang Piyan datang menghampiri dan memberitahu Milea bahwa Dilan berkelahi di warungnya Bi Eem.

Akhirnya suatu malam, Milea mendapat telepon dari Piyan, bahwa Dilan sudah tahu orang yang mengeroyoknya. Ternyata orang itu adalah kakaknya Anhar. Dilan pun berencana untuk membalas dendam, dia memanggil teman-temannya. 
Mereka berdua juga sering beradu pendapat tentang geng motor, karen Dilan tidak pernah merasa jera bahkan dia sempat masuk ke dalam penjara selama 1 minggu dan juga diusir oleh ayahnya karena penyerangan antara geng motor.

Kamu pikir bandel itu gampang? Susah. Harus tanggung jawab sama yang dia udah perbuat.  -Dilan

Milea yang cemas dengan kekasihnya, sampai kata putus keluar dari mulut Milea lalu menampar Dilan. Dilan tidak suka jika dikekang, karena peristiwa itu Dilan akhirnya menjauh dari Milea. Sampai dengan lulus sekolah, Milea ke Jakarta dan kuliah di sana. Sedangkan Dilan kuliah di  di bandung. Jarak yang tebentang antar membuat keduanya saling menjauh, tapi hati Milea masih sama, hanya kepada Dilan. Sudah terlalu lama Dilan menghilang, Milea berusaha untuk selalu menghubungi Dilan, akan tetapi keluarga Dilan sudah pindah rumah. Melia pun kehilangan jejak Dilan.

Diam-diam, sebetulnya aku suka dengan pemikiran Dilan. Kau boleh tidak setuju, tapi Dilan juga berhak memiliki pendapatnya sendiri. Kamu bukan penguasa dunia, bukan Pemilik Kebenaran, jadi Dilan juga berhak untuk tidak menerima pendapatmu sama sebagaimana halnya kamu juga punya hak tidak menerima pendapatnya karena Dilan juga bukan Pemilik Kebenaran. -Milea

Sampai akhirnya, Melia bertemu Herdi yang merupakan kaka tingakat dari tempat dia kuliah. Herdi mulai mengisi keseharian Milea, sampai mereka menuju ke pernikahan, Milea selalu mencintai Dilan, tapi Dilan sudah memiliki kekasih baru.

Itulah kisah Milea dalam Novel Dilan dengan judul “Dia adalah Dilanku tahun 1991”

Aku sih sibuk,
Sibuk rindu kamu juga.
Sibuk mencintai kamu juga.
-Dilan

#SABTULIS

Komentar